Lesehan Aldan, Pilihan Tempat Makan Penyetan yang Enak, Murah, dan Hemat
June 26, 2018
EAT AND CULINARY
LESEHAN ALDAN,
PILIHAN TEMPAT MAKAN PENYETAN YANG ENAK, MURAH, DAN HEMAT
LESEHAN ALDAN,
PILIHAN TEMPAT MAKAN PENYETAN YANG ENAK, MURAH, DAN HEMAT
Menu Kesukaanku : Paket Ayam Goreng Lesehan
Aldan
Berawal dari sebuah warung tenda
biasa, LESEHAN ALDAN menjelma menjadi salah satu warung ternama yang cabangnya
tersebar dimana-mana. Di Jogjakarta saja, LESEHAN ALDAN sudah membuka belasan
cabang yang lokasinya berada di tempat-tempat strategis.
Belum lagi di kota-kota lainnya seperti Pemalang, Semarang, Surakarta, Tangerang, dan lain sebagainya. LESEHAN ALDAN adalah tempat yang tepat untuk makan penyetan enak.
Belum lagi di kota-kota lainnya seperti Pemalang, Semarang, Surakarta, Tangerang, dan lain sebagainya. LESEHAN ALDAN adalah tempat yang tepat untuk makan penyetan enak.
Paket Lele Goreng Lesehan Aldan
Di LESEHAN ALDAN, Kawan Ransel
dapat memilih menu kesukaan dari beragam yang ditawarkan. Pada jajaran lauk
kering ada ayam kota, ayam kampung, burung puyuh, ikan lele, ikan nila, ikan
kakap, ikan bawal, ati ampela, bebek, udang, telur, tempe, tahu, cumi. Lauk
kering ini dapat dimasak dengan cara digoreng maupun dibakar. Di Lesehan Aldan,
pengunjung dipersilakan memilih sendiri lauk yang dipesan. Soal rasa, jangan
tanya, enak! Bumbunya merasuk, gurihnya pas.
Selain lauk kering, ada juga menu sayuran seperti tumis kangkung, tumis
jamur, jamur goreng, terong goreng, dan terong krispi. Ada juga berbagai macam
sop ayam dan nasi goreng. Ada dua pilihan nasi yaitu nasi putih biasa dan nasi
uduk (nasi gurih). Dan yang pasti, aneka sambal pedas yang cocok dimakan
bersama nasi hangat dan lauk pilihan. Baru-baru ini LESEHAN ALDAN juga menyajikan menu baru yaitu ayam geprek. Di
beberapa cabang ada yang menyediakan dessert berupa buah potong, tapi ada juga
yang tidak.
Untuk minumannya, ada teh dan jeruk (es/hangat), dan aneka jus, serta
minuman lainnya yang aku enggak hafal (maaf). Harga menu makanan dan minuman
termasuk ramah di kantong. Harga masing masing nasi, lauk, dan sayur, rata-rata
dibandrol di bawah Rp. 10.000,-. Harga minuman di bawah Rp. 8.000,-. Murah kan
yaaa... Kalau ingin lebih hemat, bisa pesan menu paket yang tersedia, menunya lengkap.
Tak heran, LESEHAN ALDAN ini tak
pernah sepi pengunjung.
Ngaldan Party Bareng Temen-Temen Kantor. Pesennya macem-macem...
Entah berapa kali aku makan di LESEHAN
ALDAN. Diantara bejibun menu, yang paling sering aku pesan itu paket ayam
goreng, atau paket lele goreng, ‒biasanya minta digoreng kering. Kalau pesan
paket sudah termasuk gorengan tempe dan tahu berukuran kecil, dan lalapan yang
terdiri dari potongan timun, kol (kubis) dan daun kemangi. Biasanya aku pesan
menu tambahan juga, tumis kangkung atau terong krispi. Kalo’ minumnya, selalu
pesen es teh, yang selalu disajikan dalam porsi jumbo (kan akyu syenaangg).
Ada tujuh macam sambal yang ditawarkan.
Memang, LESEHAN ALDAN semakin dikenal
berkembang karena menyajikan aneka sambal. Tujuh sambal itu adalah sambal bawang,
sambal mentah, sambal matang, sambal terong, sambel teri, sambal terasi, dan sambal
korek.
Favoritku, Sambal Korek! Ini satu-satunya jenis sambal yang selalu aku
pesan di LESEHAN ALDAN. Aku nggak
mau sambal yang lain, karena diantara sambal lainnya, menurutku sambal korek
rasanya paling pedas dan paling bikin nagih (walaupun tiap makan selalu
kepedesen *LOL). Sambel korek cocok banget dinikmati bareng ayam atau lele
goreng dan lalapannya. Kalo’ pesen menu paket, aku selalu minta sambalnya
diganti dengan sambal korek. Soal pilihan sambal sebenernya masalah selera
sih...
Sambal Korek Kesukaan
Pak Nuryanto, Pemilik LESEHAN
ALDAN merupakan orang yang ramah, penampilannya pun sederhana (nggak kayak
pengusaha yang usahanya sukses, gitu). Aku pernah ketemu dengan pemiliknya,
saat wawancara seorang narasumber. Kebetulan tempat wawancaranya di salah satu
cabang baru, ‒yang saat itu baru persiapan soft
opening. Aku sempat menyapa dan bersalaman dengan pemiliknya. Terus, kenapa
sya? Ya nggak apa-apa, aku cuma mau cerita, kok. *Yaelah, nggak jelas banget...
Kalau “Ngaldan” bareng temen-temen kantor biasanya di Aldan Jl. Wonosari.
Kami sering banget ke sini, karyawan di LESEHAN
ALDAN sampai hapal. Hapal muka-muka kami, hapal pesanan favorit kami, sampai
hapal permintaan kami yang sering nambah nasi *Ini harusnya nggak usah
diceritain, kan kami jadi kelihatan maruk banget. Dan ternyata, salah satu
karyawan di sana ngekos di kos-kosan depan kantor kami coba?! Kami tahu pas
iseng nanya-nanya, inilah yang dinamakan awkwk moment...
Kalau “Ngaldan” bareng kakak biasanya pindah-pindah, Aldan Jl. Gedong
Kuning, Aldan Jl. Wonosari, Aldan Jl. Babarsari, atau Aldan Jl. Perumnas. Kakak
punya menu favorit, yaitu sop ayam atau lele goreng. Dia pun hafal rasa sop ayam
yang disajikan di satu cabang atau cabang lain, kalau ada perubahan rasa sop ayam
di satu cabang yang sama dia pun tau. Aku sampe geleng-geleng kepala,
bisa-bisanya dia tahu perbedaannya. Kakak juga punya favorit cabang yaitu LESEHAN ALDAN Jl. Dr. Soetomo (Gayam). Ketika
kutanya mengapa, dia menjawab karena di sana nasinya ambil sendiri dan bisa
nambah sesuka hati. Walah!
Meski bertajuk lesehan, tiap gerai tidak cuma menyediakan tempat makan
lesehan. LESEHAN ALDAN juga
menyediakan meja dan kursi bagi pelanggan yang nggak nyaman makan lesehan. Kalau
diperhatikan, Gerai Lesehan Aldan punya ciri khas, selalu didominasi dengan
warna merah dan hijau. Di dalam gerainya selalu mengalun lagu-lagu populer yang
enak didengar di telinga. Dinding-dindingnya dihiasi bingkai-bingkai berisi
kalimat nasihat atau motivasi. Oh, ya, meski disediakan mangkok untuk cuci
tangan, tapi selalu ada tempat cuci tangan di sudut gerainya.
Berkali-kali makan di LESEHAN
ALDAN, alhamdulillah nggak pernah punya pengalaman yang nggak mengenakkan.
Semuanya menyenangkan, pelayanannya cepat, dan karyawannya ramah. Kalau ada
pesanan yang kosong, mereka menyampaikannya dengan sopan. Setiap gerai yang
pernah aku kunjungi juga bersih. Cabang Lesehan Aldan rata-rata buka mulai jam
10 pagi hingga jam 10 malam.
Kawan Ransel punya warung lesehan kesukaan? Apa menu favorit saat jajan
di sana?
Ayo, sharring juga doongg...
‒ Teks oleh : Nisya Rifiani / Juni 2018 ‒
‒ Foto oleh : Nisya Rifiani & Wawan Setyawan ‒
:: Don’t copy any materials in this blog without permission ::
5 comments
Aku suka juga nih makan di Lesehan Aldan kalo ke Jogja. Dulu inget banget awal kemunculannya pas masih kuliah, makin kesini sambalnya makin enak, gorengannya juga. Yummm!
ReplyDeleteWarung ini memang udah akrab di masyarakat ya, dari dulu sampai sekarang masih sering makan di sini??? Gerai favoritnya dimana mbak...???
DeleteBaca tulisan-tulisan kamu semuanya, kayaknya kakak kamu istimewa banget ya.
ReplyDelete#eaa
Iya. Namanya juga sodara... :)
Deleteharga terjangkau banget ya, penasaran sama sambal koreknya nih
ReplyDelete