Mie Ayam Miroso Mas Terta, Cita Rasa Manis Gurih Mie Ayam Kampung Asli

September 03, 2018


EAT AND CULINARY DIARY

MIE AYAM MIROSO MAS TERTA
CITA RASA MANIS GURIH MIE AYAM KAMPUNG ASLI

(03/09/2018) Halo, KAWAN RANSEL! Hari ini, Cempluque makan siang mie ayam lagiy...
Bareng Shinta Wuri, sang #pengabdimie, kali ini cempluque makan di salah satu warung mie ayam favorit (tapi jarang sekali dikunjungi), namanya Mie Ayam Miroso Mas Terta. Lokasinya masih di seputaran KOTA JOGJA, tepatnya di Jl. Lowanu No. 56 Yogyakarta.

Mie Ayam Pesenan Cempluque, +plus ceker ayam (dikasih dua ceker)
Tapi, maaf, cempluque nggak sempet cek... Apa cekernya sepasang, atau kanan semua, atau kiri semua... *LOL

Mie ayam di Warung MIE AYAM MIROSO MAS TERTA menggunakan mie yang ukurannya sedang, dimasak sampai matang, tapi teksturnya tidak terlalu lembek. Topping mie ayam di warung ini merupakan ayam kampung yang dimasak semur. Cita rasanya manis-gurih yang dominan, ‒seperti mie ayam terkenal di Giwangan. Sama-sama manis, bedanya kuah mie ayam yang disajikan di sini lebih cair, lebih bening, tidak kental, tapi tetap berwarna coklat, dan rasa gurihnya lebih terasa. Potongan topping semur ayamnya lumayan guede, Coy. Bumbunya mantan.. eh, #typo, maaf tiba-tiba inget mantan, maksudnya mantjaappp, meresap sampai ke dalam daging ayam. Bapak Penjual kasih sawi hijaunya juga nggak pelit, lumayan banyak dibanding warung mie ayam lain...

Baca Juga :

Di warung mie ayam ini, bisa minta tambahan topping bagian ayam lain, pilihannya ada paha, ceker, atau kepala, topping lainnya ada bakso. Seporsi mie ayam harganya mulai Rp. 10.000,- tanpa tambahan topping ya. Kalau nambah paha/ceker/kepala, nambahnya cuma Rp. 3.000,- murce kan yeee... Bagi yang makannya jaim juga bisa pesen setengah porsi aja lho. MIE AYAM MIROSO MAS TERTA nggak include kriuk-kriuk apa pun, tapi KAWAN RANSEL! Bisa beli krupuk, kripik usus, atau pangsit goreng, yang disediakan di warung, harganya pun nggak mahal, mulai Rp. 1.000,- aja. Oh, ya, sambelnya pun enak, masih fresh, warnanya orange, sedikit berminyak, dan rasanya nggak ada pait-paitnya gitu. Pakai tiga sendok kecil aja udah pedes lho, jadi hati-hati saat menambahkan sambelnya.

Mie Ayam Pesenan Shinta, +plus kepala ayam
Masih nambah pangsit goreng & kripuk usus (tapi enggak inframe di foto).

Untuk menu makan siang hari ini, Cempluque pesen seporsi mie ayam +plus ceker ayam dan pangsit goreng. Kalau Shinta pesen seporsi mie ayam +plus kepala ayam, pangsit goreng, dan kripik usus. Cekernya (dan kepalanya) juga enak ternyataaa, kulit cekernya mudah lepas, bumbunya juga meresap. Kalau pangsit gorengnya ternyata biasa aja dan nggak ada isiannya. Alhamdulillah, kenyang say~ Kalau KAWAN RANSEL! nggak terlalu suka dengan mie ayam terkenal di Giwangan (karena rasanya yang terlalu manis, atau kuahnya terlalu kental), MIE AYAM MIROSO MAS TERTA ini bisa jadi alternatif penggantinya. Karena rasa yang ditawarkan lebih lite (ringan), nggak terlalu manis, nggak terlalu eneg, dan lebih terasa gurih kaldu ayamnya, lagipula ayamnya memakai ayam kampung.


MIE AYAM MIROSO MAS TERTA lokasinya ada di Jl. Lowanu No. 56 Yogyakarta (Selatan Jl. Taman Siswa Yogyakarta, ke arah Rumah Sakit Jogja). Ancer-ancernya, selatan Universitas NU, barat jalan. Meski ada di tepi jalan, warungnya agak nyempil, tempatnya juga nggak terlalu besar. Jadi buat KAWAN RANSEL! Yang mau jajan di sana, *dan belum pernah jajan di sana, harus jeli nyari warungnya. Di bagian depan ada sedikit lahan untuk parkir motor. Bagi KAWAN RANSEL yang datang menggunakan mobil, terpaksa parkir di tepi-tepi jalan.

Yuk! Larisi street food yang satu ini...

‒ Teks & Foto oleh : NISYA RIFIANI / September 2018 ‒
:: Don’t copy any materials in this blog without permission ::

You Might Also Like

6 comments

  1. Pangsit dan kripik usus ngga inframe? ya iyalaaah. Dah masuk perut duluan

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kripik masuk perut, pangsit masih utuh. Ak nggak penak mau stylist soalnya itu pesenan orang lain, bukan punyaku ^^

      Delete
  2. Hahahahah, mbaaa aku liat kepalanya lgs pusing :p. Dr dulu geli ama kepala ayam :p. Tp suamiku doyaaaaan bangeeet. Mie ayam ini aku yakin lbh cocok ke dia rasanya :p. Aku lbh tertarik mie ayam yg kamu tulis sesudah mie ayam ini. Yg ada pangsitnya. Lbh cocok di aku kayaknya :D. Ntah napa yaaa, aku ga ketelan kalo mie ayam tp topping ayamnya itu msh utuh.alias ga disuwir2. Masih utuh paha, maaih utuh dada, ato kepala. Aku lbh suka disuwir, jd ga kliatan bntuk utuhnya hahahah

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahaha, samaaa.. itu pesenan temen aku mbak, aku nggak bisa makan kepala ayam, tapi kalo cakar ayam masih bisa makan... Kalau tulisan yang setelah itu bukan mie ayam khas jogja, lebih ke mie ayam jakarta yang kuahnya dipisah... aku nyebutnya mie ayam bersih, soanya kuahnya dipisah, dan toppingnya bukan ayam semur...

      Delete
  3. Salam kenal kak....wah kayaknya enak...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Salam kenal juga...
      Iya ini enak banget loh... :)

      Delete

Like us on Facebook

Flickr Images

Subscribe